FASHION

12 Februari 2019

Eksplorasi Artistik Tory Burch untuk Koleksi Musim Gugur/Dingin 2019


Eksplorasi Artistik Tory Burch untuk Koleksi Musim Gugur/Dingin 2019

Terinspirasi oleh Black Mountain College yakni sebuah institusi pendidikan seni yang kerap melahirkan sosok-sosok fenomenal seperti Cy Twombly dan Robert Rauschenberg, Tory Burch menampilkan koleksi musim dingin yang kaya akan atraksi visual. Kembali menonjolkan permainan corak sebagai  pertunjukkan utama, kali ini manifestasinya hadir lewat teknik patchwork, gelepai dan lipit. Sebuah kreasi yang menelisik baik indera penglihatan maupun sentuhan. Bertempat di Pier 17, peragaan di buka oleh mantel wol berwarna abu-abu arang – klasik namun kontemporer berkat aksen kancing bold berwarna emas.  Tas blok warna dalam materi beledu menemani tampilan ditambah sepatu mary jane berbalut rona perak. Motif flora diaplikasikan di atas materi melayang. Beri kesan ringan sekaligus polished berkat sapuan palet gelap seperti merah dan hitam. Teknik rajut ditampilkan dalam palet netral seperti krem dan putih – tertuang di atas sweter, ponco dan kardigan beraksen rumbai. Aksen pada lengan mendapat perhatian khusus dalam koleksi kali ini. Dihasilkan melalui aksen serut, gembung dan gelepai lebar dalam perpaduan materi serta imbuhan pita. Teknik bordir yang diaplikasikan pada busana sengaja dibiarkan unfinished atau memiliki raw edges. Beri kesan dinamis sekaligus merupakan persembahan untuk figur sentral Black Mountain, Anni Albers yang kerap meninggalkan jejak serupa di dalam karya-karyanya. Patchwork boots dalam rangkaian rona khas musim gugur menjadi salah satu item kunci dan berikan pernyataan gaya secara seketika.