Ingatkah Anda rasanya dicintai oleh seseorang? Hati terasa penuh berbunga-bunga bak taman di musim semi yang bermekaran indah. Barangkali itulah yang dirasa pula oleh Valencia Tanoesoedibjo. Kali pertama mengenal Kevin Sanjaya saat keduanya tidak sengaja bertemu di salah satu tempat hangout di kawasan SCBD Jakarta Selatan pada 2017 silam. Kala itu Valencia datang dengan temannya, sedangkan Kevin tengah bersama teman-temannya. Pebulu tangkis Indonesia itu pun meminta sahabatnya agar dikenalkan dengan Valencia.

“I did not know who he was, I was never into badminton, and when my friend said he is two years younger than me, I was not interested,” kisah Valencia perihal kesan pertama saat berkenalan dengan Kevin. Seiring berjalannya waktu keduanya saling menemukan kecocokan atas hobi yang sama. “Kami berdua suka travelling dan gemar melakukan aktivitas outdoor, dan senang berkumpul dengan teman-teman kami. We have a hobby of collecting wines at the moment, so we spent quite some time on that too,” ujar Valencia. 

Usai serangkaian momen terjalin dalam kisah romansa, Valencia dan Kevin memutuskan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang bahtera rumah tangga. Persis di hari ulang tahunnya, Kevin melamar sang pujaan hati pada Agustus 2022 silam di Jakarta International Stadium. Usai Kevin berlutut di hadapan Valencia Tanoesoedibjo dan memasangkan cincin di jari manis, finally she said yes. “Ketika awal dia mendekati saya, he told me that his intention was never to play around. Beberapa bulan berpacaran, Kevin meminta izin dan restu kepada kedua orangtua saya kemudian secara mengejutkan melamar di hari ulang tahunnya. Apa yang membuat saya jatuh cinta adalah ketulusan hatinya dan sikap Kevin dalam mengambil tanggung jawab terhadap orang-orang yang dia cintai,” tutur Valencia. Salah satu keputusan besar dalam hidup yang patut dipersiapkan dengan paripurna demi terselenggaranya sebuah pesta untuk merayakan cinta sejati.

Tema pernikahan yang klasik dan elegan rasanya selalu menjadi konsep favorit yang sulit untuk salah. Momen penting yang bersifat timeless senantiasa akan sangat berkesan jika dirangkum dalam prosesi pernikahan classic romantic. Berlokasi di Paris, Prancis, hotel Le Meurice dipilih sebagai tempat dilaksanakannya prosesi pemberkatan pernikahan Valencia Tanoesoedibjo dan Kevin Sanjaya yang dihadiri oleh keluarga dan kerabat dekat. Hotel ini memiliki dua ballroom dengan kapasitas berbeda. Ruang ballroom Salon Pompadour dengan kapasitas 300 orang menjadi lokasi pernikahan Valencia dan Kevin, sedangkan ballroom lainnya memiliki kapasitas 200 orang. Usai pemberkatan, keduanya menjamu tamu undangan dalam resepsi pernikahan di Vaux Le Vicomte dengan latar arsitektur klasik yang seolah menjadi kanvas sempurna untuk mengukir momen bersejarah. 

Palet bunga serba putih diaplikasikan pada gugusan bunga di area pemberkatan untuk kesan effortless namun menawan, sedangkan dekorasi dining table didominasi warna merah dan ungu yang memukau. Salah satu yang menjadi sorotan adalah area pemberkatan yang terlihat minimalis dengan bunga satu warna namun terkesan mewah dan artistik berkat penataan apik yang menciptakan kekhidmatan selama acara berlangsung.

“Saya ingin mengadakan pernikahan yang spesial yang mungkin agak berbeda dengan kebanyakan pernikahan lainnya. I wanted something dreamy and romantic, elegant and memorable for all the guests. Prosesi pemberkatan merupakan momen yang sakral, so we kept it simple. Le Meurice was perfect because it is an iconic hotel in Paris. Sedangkan Vaux Le Vicomte berjarak satu jam dari Paris dan saat kami berdua mengunjungi lokasi tersebut, saya sangat jatuh cinta dengan tempat itu. It is one of the most iconic chateau, the original Versailes actually in terms of its history,” cerita Valencia.