FASHION

15 Februari 2022

Esensi Provence Dalam Koleksi Tas Longchamp Roseau Terbaru


Esensi Provence Dalam Koleksi Tas Longchamp Roseau Terbaru

Keinginan untuk berpelesir tentunya berkecambuk hampir dalam diri tiap perempuan, tak terkecuali Direktur Kreatif Longchamp, Sophie Delafontaine. Ketika saya menemui dan berbincang dengannya secara virtual pada bulan November silam, ia membeberkan kepada saya kerinduannya untuk berpelesir ke Provence. Perasaan dan keinginan tersebut pun dihidupkan olehnya lewat koleksi terbaru Longchamp untuk musim semi/panas 2022.

“Saya ingin berbicara mengenai art de vivre khas Prancis lewat koleksi kali ini,” buka Delafontaine. “Kami semua suka berpelesir ke Provence untuk mendapatkan suasana yang berbeda dari kota Paris; mulai dari cuaca, matahari, dan lanskap indahnya, begitu pula know-how yang hanya ada di Provence. Setelah hampir dua tahun menghadapi pandemi, saya ingin membayangkan hari-hari cerah di mana kita bisa bertemu kembali dengan keluarga dan kerabat terdekat; menghabiskan waktu bersama dan membuat kenangan indah.”

Untuk melengkapi penampilan para perempuan yang hendak berpelesir ke Provence, Delfontaine pun mempersembahkan sederet jinjingan ikonisnya dengan siluet-siluet baru. Lini ikonis, Roseau, misalnya, mengadopsi siluet serta materi baru musim ini. “Ya, kami memperkenalkannya dalam 2 siluet baru,” ujarnya dengan penuh semangat. “Yang pertama dalam rupa tas hobo kecil dan bergaya sangat Parisienne! Saya juga menyukai kulit yang kami pergunakan untuk tas ini, ada yang kulit bermotif serat pohon, ada pula yang terbuat dari kulit vegetal alami. Yang kedua, bentuknya lebih lentur. Biasanya tas Roseau berstruktur tegas, namun untuk berlibur, saya menginginkan sesuatu yang lebih lentur dan lembut. Kami pun menghadirkannya dalam berbagai pilihan materi, seperti kulit dan kain berhiaskan detail cross-stitch. Tas ini adalah tas berlibur yang sempurna!”

Imbuhan motif cross-stitch memang menjadi detail utama dalam koleksi Longchamp kali ini. Tak hanya pada kreasi jinjingan, ia turut hadir sebagai motif lewat potongan kemeja, blus, hingga gaun. “Di Provence, ada begitu banyak hiasan cross-stitch yang membentuk motif buket bunga. Hal ini adalah esensi Provence! Namun saya tidak ingin memindahkannya begitu saja, kami pun mencetak motif tersebut secara digital. Saya menyukai gagasan yang terinspirasi oleh sesuatu yang sangat tradisional dan mengaplikasikannya secara digital. Inilah cara saya mengombinasikan masa lampau dengan masa sekarang,” tutupnya.

Temukan koleksi terbaru Longchamp di longchamp.co.id.