Pekan horologi Geneva Watch Days tahun ini kembali terhelat. Salah satu label penunjuk waktu yang bersinar di antara lainnya adalah Bulgari. Dikenal sebagai produsen jam tangan dan perhiasan yang begitu mumpuni, label asal Roma tersebut pun tak mengecewakan para penggemarnya lewat persembahan barunya tahun ini. Adapun dua buahpenunjuk waktu yang mencuri perhatian lewat penggunaan koin kunonya, hadir lewat persembahan koleksi Monete Catene. Simak wawancara eksklusif ELLE dengan Antoine Pin selaku Managing Director Bulgari.

Monete Catene Dual Time High Jewelry secret watch.

Tahun ini, Anda memperkenalkan koleksi Monete Catene secret watches dengan mempergunakan koin kuno sebagai penutup jam. Apa kisah di balik penciptaannya?

Kami mengkreasikan dua buah penunjuk waktu di bawah lini Monete Catene. Jam pertama, yaitu Monete Catene Dual Time High Jewelry secret watch memilki dua dial jam dan dua pengaturan waktu berbeda. Dua koin yang kami pergunakan berasal dari abad ke-2. Kedua koin ini merepresentasikan wajah Kaisar Septimius Severus, dan istrinya, Permaisuri Julia Domna. Pada waktu itu, hanya kaisar-kaisar saja yang memiliki koin berhiaskan wajah mereka. Namun Kaisar Septimius Severus membuat sebuah koin untuk istrinya. Kisah cinta antara keduanya mendasari penciptaan kedua koin ini dan menginspirasi koleksi Monete Catene secret watch. 

Sementara itu, pada penunjuk waktu Monete Catene High Jewelry secret watch, kami mempergunakan koin yang berhiaskan wajah Kaisar Caracalla. Beliau merupakan putra dari Kaisar Septimius Severus dan Permaisuri Julia Domna. Jadi dapat dibilang, koleksi penunjuk waktu ini bagai sebuah keluarga. Di bawah rezim Kaisar Caracalla, kita kemudian mengenal motif mosaik Caracalla, motif yang nantinya menginspirasi motif khas Bulgari, Divas’ Dream. Sebagai sebuah label asal Roma, kami masih berpegang erat pada sejarah sebagai sumber inspirasi kami. Begitu pula dengan cinta dan koneksi.

Monete Catene High Jewelry secret watch.

Seperti apa proses kreatifnya, apakah berbeda dengan ketika mengolah permata?

Perbedaan terbesarnya mungkin ketika mengolah permata, Anda dapat mengubah bentuknya sesuai dengan keinginan untuk dapat beradaptasi dengan desain Anda. Sementara dengan koin, Anda mengadaptasi desain baru. Kami membutuhkan cukup emas untuk menjadi rangka koin penutup dial. Kami pun mendesain mengikuti diameter koin tersebut dan mencari mesin jam yang sesuai dengan koin tersebut. Jadi secara tidak langsung, koin tersebut mendikte desain jam tersebut dan ada lebih banyak batasan secara kreatif. Kami tidak mungkin memotong koin tersebut karena kelangkaannya, dan hal ini merupakan kerumitan tersendiri yang harus kami hadapi.