Dari rumah mode Dior, Sauvage merangkum dunia wewangian yang terlahir dari kreatifitas serta kesejatian. Aroma ini merupakan bentuk penghormatan atas keahlian dan pengetahuan para pengrajin yang luar biasa berdedikasi pada seni mereka. Seperti permainan riff gitar, wewangian Sauvage pada intinya adalah perpaduan notes yang membentuk karakter sebuah aroma.

Karakter dari parfum Sauvage Elixir membaur percampuran dari aroma rempah-rempah berbalut sari lavendel dan kayu yang menghasilkan sebuah aroma yang memanjakan indra. Menurut Francois Demachy, pencipta parfum ini, proses meramu Sauvage Elixir terasa seperti meramu liquor halus dari bahan-bahan terpilih. Hasilnya adalah wewangian dengan aroma yang istimewa dan langka seperti purnama merah di langit malam.

Wangi yang berkarakter adalah inti dari Sauvage dan untuk seorang aktor seperti Omar Daniel, karakter adalah segalanya. Keseharian yang mengharuskan sang aktor menjalani berbagai kehidupan yang berbeda-beda dari setiap tokoh yang ia perankan, membutuhkan kepercayaan diri yang kokoh. Omar Daniel mengandalkan Sauvage sebagai kunci percaya dirinya untuk tampil prima di panggung sinema. 

Dunia Sauvage turut melingkupi grooming ritual dalam bentuk pembersih wajah sekaligus masker dengan formula yang mengandung bahan-bahan alami. Diinfusi dengan kaktus yang memiliki khasiat membersihkan dan menghilangkan sel kulit mati, membebaskan kulit dari kotoran serta membuatnya terasa lebih lembut dan cerah dengan setiap pemakaian. Praktis untuk pemakaian sehari-hari, pembersih ini dapat berubah menjadi masker saat diaplikasikan ke kulit kering. Satu menit cukup untuk membersihkan pori-pori dan menyehatkan kompleksi. Sentuhan wangi Sauvage memberikan sensasi yang sangat istimewa pada 2-in-1 grooming ritual ini.