26 Agustus 2024
Angelique Kerber dan Coco Gauff Berbagi Cerita Mengenai Kecintaan Mereka Pada Tenis Serta Kemitraannya dengan Rolex
PHOTOGRAPHY BY ROLEX
Hubungan erat antara Rolex dan dunia tenis telah dimulai 50 tahun silam, ketika label penunjuk waktu asal Swiss tersebut menjadi Official Timekeeper turnamen tenis paling tua dan prestisius di dunia, The Championships, Wimbeldon, pada tahun 1978. Sejak saat itu, Rolex telah mendukung sejumlah turnamen tenis besar dunia baik dalam pertandingan putra dan putri—dan menyoroti para legenda yang telah membentuk olahraga ini serta para atlet yang bertading untuk kemenangan.
Pertandingan Wimbeldon sendiri pertama kali dihelat pada tahun 1877 di The All England Lawn Tennis and Croquet Club dan tahun ini menginjak usia ke-137 tahun pada tanggal 1 hingga 14 Juli silam. Pemenang Wimbledon 2018, Angelique Kerber, serta pemenang US Open 2023, Coco Gauff, menjadi dua atlet anggota keluarga Rolex yang kembali berlaga di pertandingan nomor tunggal putri tahun ini.
Rolex Testimonee, Angelique Kerber, mengangkat Venus Rosewater Dish di pertandingan Wimbeldon 2018 ©Rolex/Jon Buckle.
Memenangkan Wimbeldon tentunya menjadi sebuah pencapaian penting dalam karier petenis Angelique Kerber. “Tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan perasaan memenangkan Wimbledon,” ujar perempuan kelahiran Jerman tersebut. “Bagi saya pribadi, ini adalah pencapaian terbesar saya. Sejak saya mulai bermain tenis saat masih kecil, impian saya adalah memenangkan Wimbledon. Saya tidak hanya memenangkan Wimbledon dalam dua minggu; saya memenangkannya selama 10 tahun. Selama waktu itu, saya harus mengatasi banyak pasang surut yang mengajarkan saya banyak hal tentang diri saya dan membantu saya menjadi pemain seperti sekarang ini.”
Setelah sempat hiatus sejak tahun 2022 karena kehamilannya—Angelique Kerber melahirkan seorang putri pada tahun 2023—kemunculan kembali petenis satu ini menjadi begitu ditunggu-tunggu. Tahun 2024 pun menjadi momen penting di mana dunia mampu menyaksikan kiprahnya kembali di lapangan tenis. “Ada gerakan nyata dalam olahraga perempuan. Ada begitu banyak perempuan yang berlatih keras dan menunjukkan bahwa kerja keras membuahkan hasil,” ungkap Kerber. “Saya berharap dapat menunjukkan kepada generasi pemain tenis perempuan berikutnya bahwa melakukan apa yang Anda sukai adalah hal yang paling penting. Saya kembali ke tenis karena itu adalah hasrat saya dan saya rindu perasaan bermain. Bagi perempuan dalam olahraga apa pun, saya pikir penting untuk merasa diterima dalam olahraga Anda, dan jika Anda bermimpi dan terus berlatih, Anda dapat mencapai hal-hal hebat.”
Rolex Testimonee, Coco Gauff, berlaga di pertandingan Wimbeldon 2022 ©Rolex/ Jed Jacobsohn.
Lain lagi halnya dengan Coco Gauff yang mendapatkan wildcard pada kualifikasi Wimbledon 2019, di mana ia menjadi pemain termuda dalam sejarah turnamen yang lolos ke pertandingan utama. Di sana, Gauff mengalahkan petenis legendaris, Venus Williams, dan mencapai babak keempat. “Mencapai momen terobosan di Wimbledon sangat berarti bagi saya, itu adalah momen luar biasa dalam karier saya,” ujar Gauff. “Saya rasa saya belum sepenuhnya memahami pentingnya hal tersebut pada saat itu, dan mungkin saya masih belum memahaminya. Sungguh gila melihat seberapa besar perkembangan permainan saya sejak saat itu dan seberapa besar pertumbuhan saya secara pribadi dalam lima tahun. Saya pikir hal ini sangat membantu untuk memulai karier saya karena memberikan keyakinan pada permainan saya dan apa yang dapat dicapai dalam tenis. Merefleksikan momen itu selalu mengingatkan saya pada keberanian yang saya tunjukkan selama turnamen itu dan harus terus bermain seperti ini.”
Kegigihannya dalam bertanding untuk mencapai kesuksesan pun mencuri perhatian Rolex, yang telah bermitra dan mendukungnya sejak lima tahun silam. “Diberi kesempatan untuk mewakili Rolex di panggung global adalah suatu kehormatan besar, terutama bersama semua atlet dan pemain tenis luar biasa yang mereka dukung,” ungkap petenis kelahiran Atlanta, Georgia, tersebut. “Saya telah bersama Rolex sejak berusia 15 tahun, dan kepercayaan mereka kepada saya sejak usia muda sungguh luar biasa. Berada bersama mereka lima tahun kemudian bahkan terasa lebih luar biasa lagi, karena saya benar-benar merasa menjadi bagian dari sebuah keluarga. Setiap kali saya memakai jam tangan Rolex, saya merasa mewakili label tersebut dan berusaha sebaik mungkin untuk mewakilinya dengan cara yang paling terhormat,” tutupnya.