Dalam sejarahnya, Milan Fashion Week telah menyajikan banyak pertunjukan mode spektakuler sederet rumah mode raksasa Italia yang menyedot perhatian dunia internasional. Sebagaimana halnya malam dini hari ini ketika Versace dan Fendi berbagi panggung mode. Untuk pertama kalinya, Kim Jones bersama Silvia Venturini Fendi dari Fendi dan Donatella Versace yang mengepalai merek keluarga Versace saling memahami visi, dan bertukar peran untuk merancang 25 koleksi #Fendace yang memperkaya garis rancang rumah mode masing-masing.

Namun jika Anda berpikir bahwasanya ini sebuah kolaborasi, "Ini bukan kolaborasi, melainkan suatu kebersamaan," tegas kedua rumah mode dalam pernyataan rilisnya. Jones dan Venturini-Fendi mengambil alih gagasan desain koleksi teranyar Versace untuk busana perempuan dan laki-laki; sementara Donatella menuangkan interpretasinya terhadap karakteristik Fendi. Hasilnya, suatu rancangan inovatif yang manifestasi kebebasan, kegembiraan, dan menunjukkan daya cipta nan tinggi; tanpa berupaya "menundukkan" karakteristik antara rumah mode satu dan yang lainnya.

Versace by Fendi

Versace by Fendi terinspirasi oleh warisan rumah mode Versace periode pertengahan hingga akhir era '90-an. Desain ikonis gaun aksen peniti mendapat sentuhan kebaruan detail monogram Fendi. Gagasan Jones dan Venturini-Fendi turut mengeksplorasi konsep dualitas lewat perpaduan monogram Fendi dan motif kunci Yunani khas Versace. Dibalut kekayaan teknik craftmanship atelier Fendi, perangai Versace yang sensual dan glamor dirancang untuk merangkul gaya setiap generasi.

Fendi by Versace

Sementara itu, Fendi by Versace menitikberatkan karakter punk rock. Permainan padu padan material bahan dan elemen variatif, menciptakan penampilan distingtif yang memikat sebagai titik penentu kreasi Donatella Versace. Corak monogram Fendi tampil bersinar bertatahkan kristal, sementara material renda menampilkan kesan lebih kuat digandeng aksen rantai. Inovasi silk faille yang dirancang menyerupai denim kian membangkitkan kesan pembebasan jiwa muda.