13 Agustus 2019
Desain Ruang Terbuka dalam Hunian Kota

Mengamati karakter sustainable dalam rancangan Sandy Cavill dari Cavill Architects yang mengedepankan konfigurasi ruang terbuka hijau menjaga hubungan manusia dan alam di tengah lanskap padat sebuah kota modern.
Terbuka dan hijau. Komposisi sebuah kemewahan ruang yang agaknya kian sulit ditemukan oleh masyarakat kota besar di mana gedung pencakar langit mendominasi lahan.
Walau begitu, keberadaannya bukan mustahil untuk diciptakan. Desain hunian dua lantai karya Sandy Cavill yang terletak di area pemukiman padat di Queensland, Australia, adalah buktinya.
Bangunan rumah dirancang hanya memanfaatkan 265 m2 dari total luas tanah mencakup 430 m2. Sisa lahannya, tentu saja, dialokasi untuk ruang terbuka dan ditanami tumbuhan hijau. “Integrasi alam menjadi fokus desain,” kata Cavill. Sebuah pemikiran bijak yang berasal dari kesadaran sikap ramah lingkungan.
“Kota kami semakin kuat menerima efek dari fenomena alam terkait cuaca seperti banjir, seiring pertumbuhan pembangunan dan permukaan tanah yang tertutup material bersifat keras hingga sulit ditembus cahaya. Hunian ini secara aktif kami desain dengan memprioritaskan permeabilitas dan tangkapan air hujan,” lanjutnya.
Halaman di belakang rumah yang lebar bukan satu-satunya zona tumbuh tanaman. Cavill menempatkan patio terbungkus pintu kaca yang bisa dibuka tutup dan berhadapan langsung dengan living room, ruang duduk tempat bersantai, serta dapur menyatu meja makan di lantai dasar.
Pada hari-hari bersuhu panas—terutama di daerah beriklim tropis—bukaan besar dalam rumah seperti ini mengalirkan angin segar sehingga penghuni tidak perlu terus-menerus menyalakan mesin pendingin ruangan. Keuntungan lainnya? Setiap ruangan pun tampil terang berkat perolehan cahaya natural yang maksimal.
Melengkapi suasana nan asri, tanaman hijau merambati serangkaian permukaan dinding berbahan wet dash render (campuran kapur, pasir, dan kerikil kecil) pada bagian eksterior.
Aksentuasi ‘liar’ tersebut merupakan suntikan keindahan anyar dalam garis rancang minimalis rumah-rumah lingkungan urban masa kini. Cavill mendapatkan inspirasinya dari arsitektur tradisional bangunan masa lampau di Italia.

Dalam proyek ini, lanskap menjadi bagian integral dari hunian. Penerapan ruang terbuka memberikan jarak pandang yang tidak terbatas, namun Cavill menciptakan keistimewaan tersebut hanya bagi penghuni untuk melihat ke luar.
Pembagian volume ruang menghasilkan dimensi yang menjaga gerak penghuni di dalam rumah tetap terlindung, ditambah peran pepohonan berdaun rindang, serta pagar rangka berliku yang memisahkan tepi dengan bangunan sebelah rumah.

Desain Baru Butik Hermès Di Plaza Indonesia Visualisasikan Sejarah Identitas Rumah Mode dengan Sentuhan Artisan Indonesia

Ledakan Energi Kromatik yang Artistik Menggubah Desain 'Vibrant' Untuk Apartemen Bergaris Rancang 'Open Space'