Ditampilkan untuk pertama kali di Marseille, Prancis pada bulan Mei silam, koleksi Cruise 2024/25 lansiran rumah mode Chanel merayakan siluet sporty serta keindahan dari dinamika kehidupan sehari-hari. Dengan tetap mengedepankan identitas dari sang rumah mode, inspirasi dari laut, kota metropolitan dan daya tarik dunia atletik mengilhami berbagai aspek dalam koleksinya kali ini. Ingin kembali merayakan keindahan dari tiap manifestasinya, Chanel pun menyajikan replika peragaan busana Cruise 2024/25 dengan kota Hong Kong sebagai tuan rumah.

Hong Kong Design Institute yang terletak di distrik Tseung Kwan O terpilih sebagai lokasi yang tepat untuk peragaan busananya kali ini. Bukan tanpa alasan, keduanya baik Chanel dan HKDI memang telah lama menjalin hubungan kerjasama dalam bidang edukasi. Selama tiga tahun Chanel telah berkontribusi dalam memfasilitasi lembaga ini untuk mendorong para siswanya agar memiliki akses ke dalam ekosistem mode serta mengembangkan keterampilan di bidang desain dan savoir faire. 

Dirancang tak hanya sebagai peragaan mode namun lebih kepada pengalaman akan dunia Chanel secara menyeluruh, Hong Kong Design Institute atau HKDI disulap menjadi deret ruang imersif yang menyajikan film dan seni. Film karya sutradara Prancis, Audrey Diwan yang berjudul Modern Flirt menyambut setiap tamu yang datang. Menampilkan aktris Hong Kong, Angela Yuen yang berduet dengan aktor Prancis, Benjamin Voisin dalam sebuah film pendek yang menonjolkan koleksi teranyar dari Chanel. Di area utama sebuah arena berbentuk lingkaran didedikasikan sebagai ruang untuk Radio Chanel. Mempertemukan deret seniman, tokoh-tokoh besar dalam dunia perfilman Hong Kong serta ambassador dari Chanel dalam sebuah dialog tentang proses penciptaan. 

Para tamu juga dapat menengok galeri HKDI yang menyajikan pameran bertajuk Imagine an Elsewhere hasil kolaborasi dari HKDI dan Chanel. Menampilkan 16 karya kolektif dari 35 siswa Hong Kong Design Institute dari bidang arsitektur, desain interior dan produk, desain komunikasi, media digital, serta desain mode dan citra. Pameran ini dibuka mulai 7 November dan dapat dinikmati hingga 31 Desember 2024. 

Lantai 7 dan 8 dari Hong Kong Design Institute didedikasikan sebagai area peragaan. Menampilkan fasad dari Hong Kong Design Institute yang dirancang berhiaskan garis-garis menyilang vertikal. Hadir sebagai latar sempurna akan kreasi teranyar Chanel yang tak kalah memiliki garis arsitektural yang serupa. Setelan tweed berwarna hijau dengan aksen tudung membuka peragaan. Tampilkan interpretasi baru akan kreasi ikonis Chanel dan jadikannya semakin youthful dan segar. Motif grafis seperti garis dan kotak-kotak banyak menyelimuti kreasi tweednya kali ini. Menyemarakkan tiap tampilan baik dalam warna vibrant maupun hitam putih yang elegan. 

Materi rajut dan denim juga tak luput hadir sebagai tonjolan. Dikreasikan sebagai luaran dengan aksen cut-out ataupun kantung berhiaskan logo Chanel yang ternama. Di beberapa tampilan terdapat sentuhan kilap yang hadir melalui aksen sequin. Disusun ke dalam bentuk ornamen laut ataupun motif abstrak yang disebar di atas permukaan. Bergerak menuju bagian akhir dari koleksi, deret busana berwarna putih dirancang untuk menonjolkan keahlian dari para pengrajin Chanel yang legendaris. Hampir semua kreasinya hadir dengan sentuhan bordir dan aplikasi bunga yang kompleks, penggunaan materi renda yang dirancang khusus hingga gaun-gaun indah yang dikreasikan dengan teknik payet yang rumit.  

Deret sahabat dan ambassador dari rumah mode tentunya turut hadir dalam menikmati perayaannya kali ini. Sebut saja Penelope Cruz yang hadir mengenakan setelan tweed berwarna putih berhiaskan bulu-bulu yang centil. Musikus asal Belgia, Angèle yang terlihat seksi dalam luaran dan celana pendek berwarna pink. Whitney Peak dengan busana serba denim yang dinamis hingga penyanyi asal Korea Selatan, G Dragon yang tampil sebagai sorotan dalam balutan jaket tweed berwarna pink dengan aksentuasi tas mini berimbuhkan logo Chanel yang mewah.