FASHION

23 September 2025

Fashion Nation XIX Dibuka dengan Pagelaran Rinaldy Yunardi, Agus Lim, dan Tex Saverio


Fashion Nation XIX Dibuka dengan Pagelaran Rinaldy Yunardi, Agus Lim, dan Tex Saverio

photo via Instagram.com/@dimas_dimpol

Fashion Nation kembali dihelat. Perhelatan mode tahunan gelaran Senayan City tersebut dijadwalkan berlangsung pada 19-27 September 2025 di area Main Atrium di lantai 1. Sejak pertama kali dilaksanakan, Fashion Nation telah menjadi panggung lahirnya gagasan kreatif, inovasi, dan kolaborasi lintas generasi desainer Indonesia. Masuk edisi XIX, semangat tersebut semakin diperkuat dengan jalinan visi segar untuk merayakan ketangguhan fashion sebagai simbol harapan, kemewahan, sekaligus kebebasan berekspresi.

Fashion Nation XIX diawali oleh pagelaran mode tiga desainer kawakan Indonesia: Rinaldy Yunardi, Agus Lim, dan Tex Saverio. Masing-masing memamerkan koleksi rancangan teranyar di bawah tema Luxurious, Tailored, Inspiring sebagai benang merah. Hasilnya, sebuah rangkaian pertunjukan nan megah, dan sophisticated.

Rinaldy Yunardi

Rinaldy Yunardi 

Rangkaian pertunjukan di buka oleh Rinaldy Yunardi. Desainer mode yang karyanya telah mendandani Ariana Grande, Lady Gaga, Mariah Carey, hingga Madonna itu menyuguhkan jajaran aksesori dalam tajuk Noctilume. Disebut sang desainer, Noctilume adalah manifestasinya akan cahaya di malam gelap. Siluet dramatis khas Rinaldy Yunardi melenggang di atas panggung dalam palet warna hitam, serta elemen berkilauan sebagai detail. Sejumlah konstruksinya mengambil inspirasi fauna, lewat deretan variasi bros berbentuk kupu-kupu; hingga kreasi arsitektural sebagaimana ditunjukkan topi ala Mad Hatter yang digubah menjulang tinggi.

Agus Lim

Agus Lim

Di atas panggung Agus Lim, karakter maskulin mendapat interpretasi modernitas. Koleksinya yang bertajuk Gentle Disruption menjunjung teknik tailoring berkualitas. Setelan jas dirancang bersiluet tegas, presisi dan rapi. Nuansa playful membalut unsur maskulinitas dengan permainan warna-warna terang.

Tex Saverio

Tex Saverio 

Pembukaan Fashion Nation XIX ditutup dengan pagelaran haute couture Tex Saverio. Bertajuk Domina, sang desainer menghidupkan imajinasi audiens lewat pertunjukan bernuansa teatrikal. Di bawah pencahayaan merah temaram yang dramatis, para model berjalan keluar dibalut gaun megah berhiaskan bordir payet berkilauan.

Keseluruhan momen langka ini diperkaya alunan musik orkestra hasil gubahan Nikita Dompas, menciptakan harmoni antara fashion, musik, dan seni panggung. Hasilnya adalah pengalaman yang membuat malam pembukaan Fashion Nation XIX terasa istimewa dan berkelas dunia.


Gaya: Archive photo via Instagram.com/@monicaivena

Rinaldy Yunardi, Agus Lim, dan Tex Saverio bukan salah tiga kemeriahan yang menggaungkan Fashion Nation XIX. Sepanjang sepekan, keragaman wajah industri fashion Indonesia tampil lewat beragam program. Cita Tenun Indonesia turut berpartisipasi dengan menggandeng Amotsyamsurimuda, Alto Project, dan Wilsen Willim. IPMI/IDFC juga memperlihatkan koleksi terbaru bersama sejumlah nama besar Tanah Air. Perayaan ini semakin lengkap dengan hadirnya instalasi Gaya: Archive yang membuka kesempatan bagi publik untuk menikmati jejak perjalanan mode Indonesia dari masa lalu hingga kini.

Untuk pertama kalinya, panggung Fashion Nation juga menjadi ruang temu lintas negara, di mana Studio Moral dan Drunk Dad dari Indonesia akan berdampingan dengan dBX by Daniel Boey dari Singapura. Ketiganya dijadwalkan tampil pada 26 September 2025. Inisiatif bertajuk No Border: Cross-Country Fashion Show tersebut merupakan bentuk penegasan atas kreativitas yang tak mengenal batas geografis sekaligus upaya merangkul semangat kolaborasi global.