Dirancang sebagai sebuah penghormatan terhadap sejarah panjang Hermès, kreasi jinjingan Arçon mengilhami detail-detail yang sepenuhnya terinspirasi oleh olahraga berkuda dan begitu sinonim dengan rumah mode asal Prancis tersebut. Musim ini, kreasi unik tersebut pun diperkenalkan kembali dalam ukuran baru yang lebih mungil. Desainnya yang menonjolkan bentuk bulan sabit kian menyoroti kesan rileks sekaligus memberikan siluet segar sebagai bukti kesesuaiannya untuk penggunaan sehari-hari.

Kini tersedia dalam versi ukuran lebih mungil, tas P’tit Arçon terbuat dari kulit anak lembu Barenia Faubourg. Melukiskan esensi olahraga berkuda secara lugas, tas bersiluet bulan sabit ini memiliki saku depan, gesper khas, serta tali bahu yang dapat disesuaikan. Dilengkapi kemampuan beralih fungsi menjadi tas selempang serta imbuhan detail penutup tas berupa ritsleting, tas P'tit Arçon dirancang khusus bagi para perempuan dinamis. Salah satu elemen desainnya yang paling mudah dikenali ialah pengait yang terletak di bagian depan tas dan dibuat untuk mengaitkan sarung tangan, aksesori, hingga bag charm. Tas ini pun menjadi jawaban bagi kebutuhan seluruh perempuan modern yang menjalani hari-harinya dengan tujuan dan keanggunan.

Sebelum kelahiran P'tit Arçon, tas Arcon pertama kali diperkenalkan pada koleksi musim semi/panas 2023. Terinspirasi oleh kreasi ‘Poches en liberte’ oleh Martin Margiela serta penutup pelana, tas Arçon memperkenalkan desain membulatnya yang baru dengan volume lapang, detail ramping, dan ciri khas berani. Melambangkan dedikasi label tersebut menyoal kualitas tanpa kompromi, tas P'tit Arçon menghadirkan semangat kontemporer di samping garis rancang klasiknya yang begitu termasyhur.