CULTURE

4 Oktober 2024

Harmoni Bunga dan Sampanye: Selebrasi Elegan Krug Champagne X Flower di Raffles Bali


Harmoni Bunga dan Sampanye: Selebrasi Elegan Krug Champagne X Flower di Raffles Bali

Nilai individualitas merupakan seni sekaligus esensi dari Krug Champagne, di mana setiap anggur memberikan karakter unik pada campuran akhir. Bagi Krug, filosofi ini merupakan landasan penting dan setiap tahunnya, rumah sampanye tersebut mengundang para tamu dan jaringan global Krug Ambassade Chefs untuk mengeksplorasi dan merayakan satu bahan spesifik yang telah ditentukan secara kolektif.


Pada tahun 2024, perayaan ini mengadopsi konsep yang lebih lembut sekaligus harum dengan berfokus pada bunga sebagai pusat eksplorasi kuliner. Sebuah selebrasi diadakan untuk menyatukan keahlian Krug dan kreativitas Ambassade Chefs yang puncaknya menghasilkan karya tulis buku masak kolaboratif yang menampilkan 73 resep inventif.


Para chef merangkul fleksibilitas bunga, bereksperimen dengan rasa untuk menciptakan hidangan yang berpadu harmonis dengan Krug Grande Cuvée dan Krug Rosé.


Sekuntum bunga dengan berbagai warna dan teksturnya, menawarkan ragam kemungkinan tak terbatas untuk inovasi kuliner—bunga dapat diresapi, dikeringkan, atau disajikan segar, mengubah hidangan dengan rasa yang unik. Para chef menyibak potensi bahan-bahan alami yang dihasilkan dari berbagai bunga, baik itu rasa asin dari bunga borage yang berasal dari wilayah Mediterania atau rasa pahit dari tanaman dandelion yang kuat.


Pada 19 September silam, perayaan Krug x Flower hadir di Raffles Bali, persisnya di Rumari, restoran mewah yang terletak di atas bukit dengan pemandangan Teluk Jimbaran nan menakjubkan, menyediakan lanskap indah sebagai latar yang sempurna untuk petualangan kuliner ini. Terkenal dengan kemampuan memadukan cita rasa Asia Tenggara dengan teknik kontemporer, hidangan di restoran Rumari mencerminkan tradisi gastronomi yang amat kaya di wilayah tersebut.


Dengan 80% bahan yang bersumber dari hasil bumi lokal Indonesia, menu-menu yang disajikan merupakan bukti komitmen Rumari terhadap kuliner warisan Indonesia serta keberlanjutan dan pelestarian tradisi lokal. Selebrasi kuliner berjalan di bawah pimpinan Chef Gaetan Biesuz dari Rumari.


Chef Biesuz menyajikan menu yang terinspirasi dari bunga, yang dirancang untuk melengkapi segelas Krug Grande Cuvée 171ème Édition atau Krug Rosé 27ème Édition.


Melalui inisiatif Krug x Flower, rumah sampanye ini terus berupaya menghormati warisannya sembari mendorong batasan antara perpaduan kuliner dan sampanye.