Dalam rangka menyambut Hari Kartini, lukisan dan fotografi karya enam seniman perempuan kontemporer dipajang memenuhi dinding showroom Ambiente di Senopati.

Sebuah cara menarik untuk memperingati Hari Kartini. Indonesian Luxury menggelar pameran seni lukis dan fotografi karya enam seniwati kontemporer. Bertajuk Tetap Terang/Always Bright, ekshibisi ini dibuat sebagai penghormatan kepada perempuan dalam dunia seni. Judulnya mengambil inspirasi dari kumpulan surat-surat R.A. Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang. [caption id="attachment_1441" align="aligncenter" width="672"] Lukisan karya Ines Katamso[/caption] [caption id="attachment_1443" align="aligncenter" width="685"] Lukisan Karya Ines Katamso[/caption] ISA Art Advisory berkolaborasi dengan Can’s Gallery mengurasi karya-karya terbaik enam seniwati kontemporer Indonesia serta internasional: Arahmaiani, Ines Katamso, Natisa Jones, Natasha Lubis, Sally Smart, dan Sinta Tantra. Dalam dunia seni kontemporer, kenyataannya seniman perempuan masih menjadi minoritas. Penyebabnya tidak pernah dibicarakan secara pasti. Mungkin budaya yang lambat berubah atau kurang kesempatan untuk membuktikan diri. Yang jelas, bukan soal kredibilitas. [caption id="attachment_1438" align="aligncenter" width="685"] Lukisan "The Exquisite Pirate" oleh Sally Smart[/caption] Atas dasar hal itu, ekshibisi Tetap Terang/Always Bright hadir menyoroti power (kekuatan), keragaman, serta pemahaman terhadap suatu permasalahan. Dibuka mulai 12 April, Tetap Terang/Always Bright dipamerkan di galeri living Ambiente di Senopati, Jakarta Selatan, hingga 12 May 2018. [caption id="attachment_1450" align="aligncenter" width="625"] Pengunjung menyelami makna lukisan karya Arahmaiani[/caption] [caption id="attachment_1437" align="aligncenter" width="685"] "Silent Rainbow I" dan "Silent Rainbow II" oleh Arahmaiani[/caption] [caption id="attachment_1449" align="aligncenter" width="685"] Lukisan "Tabuh Tabuhan" karya Sinta Tantra menghias dinding Ambiente[/caption]