6 Oktober 2025
Shawl&Co Memadukan Tradisi dan Pembaruan Dalam Koleksi “Luruh”

Photo courtesy Shawl&Co
Indonesia selalu memiliki cerita di setiap helai kainnya. Wastra yang ditenun, disulam, atau ditulis, tak sekadar material, melainkan sebuah medium yang menyimpan jejak sejarah, simbol budaya, hingga doa-doa yang pernah dipanjatkan. Di atas panggung mode, kisah-kisah tersebut sering kali menemukan kehidupan barunya—seperti yang dilakukan oleh label Tanah Air, Shawl&Co melalui gelaran koleksi teranyarnya yang bertajuk LURUH: Sebuah Narasi Androgini.
Berkolaborasi dengan Batik Riana Kesuma, LURUH menjadi panggung pertemuan antara tradisi dan pembaruan. Koleksi ini dalam 20 look, yang membawa setiap penonton terhanyut dalam pertunjukkan visual yang mengharmonisasi kekuatan dengan kelembutan.
Beledu, semi wool, uragiri, hingga jacquard yang kaya detail, semua hadir tak sekadar sebagai kain, melainkan sebuah medium untuk bercerita. Setiap helai tampak hidup, bergerak mengikuti tubuh, menghadirkan karakter yang berbeda-beda. Warna teal, marun, navy, burgundy, taupe, hingga baby blue mengalir di atas panggung, seperti lukisan yang berpindah dari satu kanvas ke kanvas lain. Siluet-siluetnya tampak tegas, namun tetap memberi ruang bagi kelembutan dalam setiap langkah, menegaskan bahwa kekuatan dan kelembutan dapat berdampingan tanpa saling meniadakan.
“Melalui LURUH, kami ingin menunjukkan bahwa perempuan bisa tampil percaya diri dengan gaya yang merepresentasikan kekuatan sekaligus kelembutan,” ungkap Shawl&Co. Kalimat itu seolah menjadi benang merah dari koleksi ini—bahwa busana bukan sekadar pakaian, melainkan pernyataan tentang bagaimana seseorang ingin dilihat dan diingat.
Pada akhirnya, LURUH dihadirkan tak sekadar sebuah presentasi mode. Ia adalah cermin perempuan masa kini: sosok yang berdiri di simpang jalan antara tradisi dan modernitas, yang berani menegakkan dirinya tanpa meninggalkan kelembutan. Di tangan Shawl&Co, wastra tidak membeku dalam sejarah, tetapi terus mengalir, menemukan bentuk baru, dan tetap relevan mengikuti zaman.

Sapuan Abstrak, Siluet Kontemporer, dan Energi Kolaborasi Bersatu Dalam Canvar 2025 di Fashion Nation XIX

Pesona Wastra Indonesia bersama Barisan Desainer Kenamaan Tanah Air Meriahkan Panggung Fashion Nation XIX