23 Agustus 2024
Ketahui Manfaat Mengkonsumsi Matcha Untuk Kesehatan
text by Angel Febian
Siapa yang tidak familiar dengan matcha? Minuman populer satu ini telah menjadi favorit banyak orang, bahkan para selebriti. Status terbaik di media sosial saat ini adalah “Daily dose of matcha” sambil menemani rutinitas pagi. Apalagi matcha menjadi semakin digemari saat munculnya menu kreasi minuman berbahan matcha, salah satu yang paling diminati adalah matcha latte, yang dapat dijumpai di hampir semua coffee shop. Bahkan, bubuk matcha kemasan kini sudah banyak dijajakan di supermarket maupun marketplace. Tidak hanya minuman, matcha juga kerap banyak diolah menjadi beragam dessert kekinian.
Bella Hadid | Dua Lipa |
Hailey Bieber and Justin Bieber | Travis Barker and Kourtney Kardashian |
Kendall Jenner | Addison Rae |
Umum dikenal sebagai teh hijau asal jepang. Sebenarnya terbuat dari apa itu matcha? Matcha merupakan bubuk yang terbuat dari daun teh hijau yang ditumbuk kalus dari tanaman camellia sinensis. Jika Anda bisa melewati rasa khasnya yang sedikit pahit, matcha memiliki segudang manfaat.
Dalam dua sendok bubuk matcha yang dilarutkan dalam segelas air hangat, terkandung 14 kalori dan nutrisi lain, seperti kalsium, zat besi, serat dan antioksidan. Ada beberapa jenis antioksidan dalam matcha, yaitu catechin, theanine, polifenol, dan quercetin. Catechin adalah antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Bahkan, jika diseduh, jumlah catechin pada matcha bisa tiga kali lebih banyak dari teh biasa.
Photo DOC. Corola Schoch
Matcha juga memiliki manfaat untuk kesehatan jantung, termasuk mengurangi risiko aterosklerosis, hipertensi, dan gagal jantung kongestif. Selain itu, matcha membantu menurunkan kadar trigliserida, kolesterol total, dan kadar LDL. Matcha mengandung senyawa L-theanine, yakni salah satu jenis asam amino yang dapat meningkatkan fokus serta ketenangan, sehingga meningkatkan hormon serotonin dan dopamine yang membantu meredam stres.
Dalam kandungan matcha terdapat klorofil yang dapat membantu kinerja metabolisme tubuh. Hasilnya, pencernaan bekerja lebih baik dan memperlancar pembakaran kalori, apalagi jika dikonsumsi sebelum berolahraga. Sebagai penopang estetika, penelitian menunjukkan bahwa tanin dalam matcha dapat membantu mengurangi produksi sebum pada kulit berminyak dan efektif membantu mengatasi jerawat. Terakhir yang tak kalah penting, matcha dapat melindungi rambut dari kerontokan dan mendukung pertumbuhan rambut sehat.
Tip Konsumsi Matcha
Matcha bisa dikonsumsi secara rutin setiap hari. Namun, perlu diingat, konsumsi bubuk matcha sebaiknya tidak lebih dari 4 sendok teh per hari, atau 2 gelas per hari. Hal ini disebabkan oleh kandungan kafeinnya yang mencapai 70 mg kafein per sajian, meskipun lebih rendah dibandingkan dengan kandungan kafein kopi sekitar 120 mg per sajian. Selain itu, ada kemungkinan mengandung bahan kimia seperti arsenik dari tempat tumbuhnya. Konsumsi berlebihan dapat berisiko terhadap kesehatan. Bagi Anda yang sedang dalam program menurunkan berat badan, sebaiknya konsumsi matcha tanpa tambahan susu atau gula agar menghindari kadar peningkatan kalori dan mengoptimalkan manfaatnya terhadap metabolisme tubuh.