Logam mulia emas Antam cetak rekor harga tertinggi sepanjang masa. Data terakhir, jelang libur Hari Natal tahun 2025, harga jualnya mencapai Rp2.561.000 per gram; begitupun harga beli (buyback) yang mencapai Rp2.420.000 per gram. Dari masa ke masa, logam mulia seperti emas memang senantiasa menjadi opsi untuk berinvestasi. Namun, hati-hati, jangan tergiur nilai yang sedang meninggi lalu membeli investasi tanpa strategi. Fransisca Emi, Head of Content QM Financial, berbagi 7 poin penting yang perlu disimak sebelum memutuskan beli emas atas nama investasi.

APAKAH HARGA EMAS AKAN SELALU NAIK?

Harga emas dipengaruhi banyak hal. Misalnya, hukum pasar dan nilai tukar mata uang. Hukum pasar merupakan keseimbangan antara permintaan dan penawaran. Saat permintaan meningkat dan stok menipis, tentu saja harga emas akan naik. Sebaliknya, jika permintaan menurun atau stagnan sementara stok melimpah, harga emas akan turun.

Faktor kedua terkait dengan nilai tukar mata uang. Dolar Amerika Serikat masih menjadi mata uang cadangan dominan di dunia sekaligus mata uang utama dalam perdagangan internasional. Di sisi lain emas juga menjadi cadangan sebagian besar negara. Umumnya, ada hubungan tidak baik antara nilai tukar dolar Amerika dengan harga emas. Saat dolar Amerika menguat, maka harga emas melemah.

Ada yang bilang investasi dengan emas pasti menguntungkan karena harga emas selalu naik setiap tahun. Faktanya, data dari goldprice.org dalam 10 tahun terakhir memperlihatkan beberapa kali penurunan harga emas. Rata-rata % kenaikan harga emas dalam 10 tahun terakhir sebesar 5.8%. Coba bandingkan dengan inflasi di Indonesia. Bank Indonesia melansir data rerata inflasi Indonesia 5.7% dalam 10 tahun terakhir. Jadi, sebenarnya emas lebih berfungsi sebagai pelindung nilai. Saat uang kita dialihkan bentuknya menjadi emas, nilainya akan tetap terlindungi, tidak tergerus oleh inflasi.

photography by Indra Permana for ELLE Indonesia June-July 2024; styling Ismelya Muntu.

KAPAN WAKTU YANG TEPAT UNTUK MEMBELI EMAS?

Membeli emas saat harga turun dan menjualnya saat harga naik tentu menguntungkan. Namun, sanggupkah kita memeriksa pergerakan harga emas setiap saat? Jika kita tidak punya waktu untuk mengecek harga emas setiap saat, beli saja emas secara rutin. Misalnya setiap awal bulan atau segera setelah Anda menerima gaji.

DI MANA TEMPAT MEMBELI EMAS?

Untuk memastikan keaslian emas, sebaiknya membeli emas di toko-toko resmi, misalnya di Antam atau Pegadaian. Emas batangan tersedia mulai dari ukuran 1 gram hingga 500 gram. Semakin tinggi gramasi, biaya cetak emas menjadi semakin murah.

Emas yang dijual di Antam akan dilengkapi dengan sertifikat. Dengan adanya Butik Emas Antam di beberapa kota besar dan kantor Pegadaian yang tersebar di seluruh Indonesia, sebetulnya memudahkan kita saat hendak membeli maupun menjual emas. Beberapa bank pun kini menyediakan skema pembelian emas. Selalu ingat untuk menghitung semua biayanya.

Daisy Parker (Anti Agency) photography by Magnus Lechner for ELLE February 2025; styling Holly Grost.

INVESTASI DALAM BENTUK MURNI ATAU PERHIASAN?

Perhiasaan, baik emas maupun berlian, lebih tepat dijadikan sebagai koleksi daripada instrumen investasi. Pasalnya, saat membeli logam mulia dalam bentuk perhiasan, kita akan dibebani biaya pembuatan yang berkisar antara 15-20% dari nilai logam mulia itu sendiri. Semakin rumit proses pembuatan, semakin besar biayanya.

Sayangnya, biaya pembuatan ini tidak ikut dihitung saat kita menjual kembali logam mulia. Harga jual hanya memperhitungkan bobot dan kadar logam mulianya saja. Artinya kita kehilangan sejumlah uang yang telah dibayarkan untuk biaya pembuatan perhiasan tersebut. Dengan karakteristik tersebut, sesungguhnya perhiasan kurang tepat jika dijadikan sebagai sarana investasi. Untuk mendapatkan imbalan hasil yang diinginkan, kita harus memastikan kenaikan harga logam mulia lebih besar daripada biaya pembuatan yang telah kita bayarkan.

Namun, kita tetap bisa menjadikan perhiasan sebagai bagian dari aset likuid. Karena sifatnya yang mudah dicairkan menjadi uang cash, perhiasan logam mulia memenuhi syarat untuk menjadi bagian dari Dana Darurat.

EMAS ATAU BERLIAN?

Dibandingkan emas, berlian lebih jarang digunakan sebagai instrumen investasi. Selain karena harganya relatif mahal, butuh pengetahuan lebih untuk menilai kualitas berlian. Kualitas berlian dinilai dengan prinsip 4C (colour, cut, clarity dan carat) dan 2C tambahan, yaitu certificate dan confidence.

Nilai emas akan terus diperbaharui setiap hari. Sedangkan, nilai berlian lebih sulit ditentukan. Harga 1 karat berlian dengan G colour akan berbeda dengan harga 1 karat berlian dengan D colour (berlian dengan kualitas warna terjernih). Untuk mengukur harga sebuah berlian, kita harus menggunakan jasa germologist, para ahli yang berpengalaman dalam menentukan karakteristik sebuah berlian. Setiap berlian biasanya disertai setifikat dari GIA (Gemological Institute of America) yang merupakan lembaga independen dalam hal sertifikasi berlian.

Sneja (Rad Models) photography by Zaky Akbar for ELLE Indonesia June-July 2020; styling Sidky Muhamadsyah.

TUJUAN FINANSIAL

Apapun investasi yang kita pilih, tetapkan dahulu tujuan finansial yang ingin dicapai. “Tujuan LoApa” adalah konsep yang dipopulerkan oleh founder QM Financial, Ligwina Hananto. Jika kita tidak tahu tujuan, bisa-bisa kita tersesat di tengah jalan. Misalnya, kita rajin membeli emas batangan setiap bulan. Saat ada info kenaikan harga emas, kita buru-buru menjual emas yang sudah dikumpulkan. Tunggu dulu, target tujuan finansialnya sudah tercapai belum?

Jika tujuan kita ingin mengumpulkan biaya pendidikan anak dengan instrumen investasi emas. Hitung dulu jumlah dana yang dibutuhkan dan target pencapaiannya. Kita asumsikan jumlah uang pangkal Sekolah Dasar di Indonesia dalam 5 tahun mendatang adalah Rp200.000.000. Selanjutnya, konversikan kebutuhan tujuan finansial dalam rupiah itu menjadi emas. Asumsi harga emas Rp2.420.000 per gram, sehingga kebutuhan uang pangkal sekolah setara dengan Rp83 gram emas.

Kita bisa memulai berinvestasi dalam bentuk emas sebesar 16.6 gram per tahun atau 1.4 gram per bulan. Saat target dana sudah tercapai, emas yang sudah terkumpul bisa dikonversi kembali menjadi uang cash yang siap dibayarkan untuk uang pangkal sekolah.

Kejelasan tujuan finansial menjadi langkah awal agar berinvestasi secara baik. Kita tidak mudah tergoda maupun tertekan atas pergerakan harga. Yang perlu diingat, saat menghitung tujuan finansial kita menggunakan asumsi, baik asumsi inflasi maupun imbal hasil. Jika dalam perjalanan pencapaian tujuan finansial asumsi ini tidak terpenuhi, segera atur ulang strategi.

Sebelum mulai berinvestasi, pastikan kita sudah membekali diri dengan pengetahuan yang cukup. Dan jangan lupa tentukan dulu tujuan finansial Anda Karena pengetahuan dan cara kita memperlakukan uang serta barang mewah adalah hal penting. Your money, your choice, your responsibility.