LIFE

17 Februari 2021

Cinta Laura Kiehl Menetapkan Tujuan


Cinta Laura Kiehl Menetapkan Tujuan

Berbekal prinsip hidup yang kokoh, ideologi yang bersambut, dan empati yang terarah, Cinta Laura Kiehl justru berkembang di periode pelik.

Di masa mendatang niscaya kita akan mengenang tahun 2020 lewat banyak kenangan dan peristiwa meresahkan, penuh kesedihan, sekaligus sangat melelahkan. Pandemi Covid-19 telah berlangsung selama lebih dari satu tahun dan menghunus dampak personal yang berbedabeda bagi setiap individu. Lensa perspektif yang perlahan terbentuk secara paksa oleh wabah global ini menyorot beragam masalah, pertanyaan, serta menguak jawaban.

Di hadapan saya duduk seorang Cinta Laura Kiehl yang lantang dalam postur tubuh dan tatapan, bahkan sebelum ia mulai berbicara. Setiap gesturnya beraksi dalam kontrol terencana tanpa ragu. Matang. Tak hanya memahami andilnya dalam sesi wawancara kali ini, namun lewat periode pandemi yang tak kunjung tuntas, ia pun telah mengklaim peran esensial dalam hidupnya.

Cinta menemukan jawaban. Sejumlah gagasan dan ide yang memenuhi benaknya silih berganti semasa pandemi justru mengantarnya pada sebuah pencerahan.

cinta laura kiehl cover story elle indonesia february 2021 - photography RAJA SIREGAR - styling ISMELYA MUNTU
photography RAJA SIREGAR for ELLE INDONESIA FEBRUARY 2021
styling ISMELYA MUNTU styling assistant GHINA RIZQI wardrobe LOUIS VUITTON makeup & hair BUBAH ALFIAN

“Saya adalah seorang pemikir yang sepanjang hidupnya seringkali melakukan perenungan atas berbagai pemikiran. Namun selama ini sulit sekali untuk fokus berkontemplasi di tengah padatnya jadwal kegiatan sehari-hari. Hidup saya bergerak begitu cepat dan dinamis. Tiba di masa pandemi, mendadak semuanya berubah. Termasuk harus menunda banyak kegiatan yang pada akhirnya membuat saya bergerak lebih lambat dibanding biasanya. Tak hanya itu. Saya pun jadi punya banyak waktu untuk diri sendiri. Suatu kesempatan untuk secara perlahan menganalisa satu per satu pikiran-pikiran dalam benak saya,” ucapnya sambil tersenyum. “Tahun 2020 bisa dibilang tahun terindah dalam hidup saya. Yang artinya di tahun tersebut saya mempunyai kesempatan untuk memperluas pemikiran, mengembangkan isi hati, sekaligus memelihara ketenangan pikiran. Dan yang tidak kalah penting, masa-masa pandemi telah menyadarkan saya tentang betapa besarnya peran saya sebagai figur publik dengan ruang dan kapasitas untuk melakukan hal-hal positif bagi masyarakat luas,” sambungnya.

Sekalipun harus mengurangi beban pekerjaan, Cinta menerima begitu banyak pengalaman dan kesempatan berharga di tahun lalu yang seakanakan menjadi hasil dari perjuangannya selama 13 tahun di industri hiburan Tanah Air. Cinta terlibat dalam produksi film bergenre fantasi yang memberinya kesempatan untuk beradu peran bersama aktor-aktor Tanah Air seperti Muhammad Khan, Oka Antara, dan Ganindra Bimo. Ia juga merilis single ke-3 berjudul Cloud 9 setelah 7 tahun ia rehat dari dunia musik. Cinta pun berkesempatan, menjadi tamu dalam sederet ajang wawancara di mana ia berbincang dengan Najwa Shihab dan Sandiaga Uno. Bahkan beberapa hari sebelum saya menemui Cinta, ia baru saja kembali dari Dubai, Uni Emirat Arab, usai menyelesaikan proses syuting bersama salah satu label internasional.

cinta laura kiehl cover story elle indonesia february 2021 - photography RAJA SIREGAR - styling ISMELYA MUNTU
photography RAJA SIREGAR for ELLE INDONESIA FEBRUARY 2021 styling ISMELYA MUNTU styling assistant GHINA RIZQI wardrobe LOUIS VUITTON makeup & hair BUBAH ALFIAN

“Di luar banyak kejadian tidak menyenangkan, tahun 2020 telah memberi saya kesempatan untuk belajar dan mengeksplorasi lebih jauh lagi karier di dunia seni peran dan musik, sekaligus bertukar pikiran dengan tokoh-tokoh ternama Indonesia. Rentetan peristiwa yang barangkali membuat orang-orang mampu melihat seperti apa Cinta Laura yang sebenarnya. Saya bersyukur sekali, Tuhan telah menjadikan tahun 2020 sebagai suatu momen di mana saya berkesempatan untuk menunjukkan diri saya. Banyak orang bertanya, ‘apakah artinya ini adalah Cinta Laura yang baru?’ Saya selalu menjawab, ‘Tidak, ini bukan diri saya yang baru tapi inilah Cinta Laura yang sebenarnya’.”

Memang tidak adil rasanya jika kita menilai Cinta Laura sebatas lewat penampilan fisik dan cara berbicaranya yang khas. Suatu penilaian dangkal yang tak jarang akhirnya mengikis kepercayaan diri Cinta. Seolah sulit dipercaya bahwa trauma atas pengalaman buruk itu bersemayam dalam diri seorang perempuan yang memancarkan ketegasan dan keberdayaan. “Sejak lama saya memang selalu berbicara terus terang dan apa adanya. Barangkali yang kini berubah adalah kemampuan saya dalam menyampaikan sesuatu. Kini saya mengetahui cara mengekspresikan perasaan dan mengolahnya menjadi kata-kata yang santun dan lebih tenang,” ujarnya tersenyum.

cinta laura kiehl cover story elle indonesia february 2021 - photography RAJA SIREGAR - styling ISMELYA MUNTU
photography RAJA SIREGAR for ELLE INDONESIA FEBRUARY 2021 styling ISMELYA MUNTU styling assistant GHINA RIZQI wardrobe LOUIS VUITTON makeup & hair BUBAH ALFIAN

Menjadi perempuan tegas yang perseptif, dan menolak untuk didikte dalam menjalani karier, kini Cinta merangkul trauma dan menjadikannya penghubung untuk menggapai publik, terutama untuk menyampaikan misi-misi kemanusiaannya. Ia memang dikenal sebagai sosok selebritas yang memiliki pola pikir kritis. Diiringi jiwa sosial yang besar, kini Cinta pun kian memantapkan langkahnya sebagai seorang aktivis.

Terhitung sejak Juli 2019 silam, Cinta Laura didapuk menjadi duta anti kekerasan terhadap perempuan dan anak oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Ia menyadari bahwa di Indonesia, persoalan kekerasan terhadap perempuan dan anak, sekaligus terpenuhinya hak-hak perempuan adalah problem penting yang jarang sekali diangkat ke permukaan. Pada sisi lain, Cinta sangat memahami bahwa dirinya memiliki ruang cukup luas untuk menyebarkan pemahaman tentang pentingnya perlindungan terhadap perempuan dan anak.

“Dalam 5-10 tahun ke depan, saya akan berupaya keras untuk ikut memperjuangkan hakhak perempuan dan menyebarkan kesadaran tentang pentingnya kesetaraan gender. Sulit sekali untuk mengharapkan orang-orang memahami cara mengatasi kekerasan dan ketidaksetaraan tanpa memahami apa yang sebetulnya terjadi dengan perempuan dan berbagai kekerasan yang menimpanya. Tak jarang bahkan para perempuan korban kekerasan tidak mengetahui apa yang harus dilakukan dan ke mana ia harus mencari bantuan,” Cinta memaparkan dengan antusias. “Setiap perempuan harus menyadari bahwa dirinya punya pilihan dalam bertindak. Apakah kita ingin melawan segala bentuk ketidakadilan, atau membiarkan seluruh peristiwa buruk terus-menerus menimpa kaum perempuan.”

cinta laura kiehl cover story elle indonesia february 2021 - photography RAJA SIREGAR - styling ISMELYA MUNTU
photography RAJA SIREGAR for ELLE INDONESIA FEBRUARY 2021 styling ISMELYA MUNTU styling assistant GHINA RIZQI wardrobe LOUIS VUITTON makeup & hair BUBAH ALFIAN

Selama lebih satu tahun belakangan, Cinta menyuarakan isu-isu perempuan lewat media sosial, termasuk ketika ia sedang berada dalam sesi wawancara atau saat menjadi pembicara dalam seminar. “Saya tidak berbicara sebatas soal kekerasan seksual, tapi juga tentang pentingnya membangun pertahanan diri dan kepercayaan tinggi pada diri sendiri. Di Indonesia, kita perlu menampilkan banyak sosok perempuan yang cerdas, kuat, dan berdaya. Saya tahu perjuangan kita para perempuan tidaklah mudah, tapi paling tidak kita ikut berjuang dan segera memulai percakapan tentang kesetaraan dan keadilan pada perempuan.”

Cinta Laura meyakini bahwa sejatinya perubahan tidak harus selalu digerakkan oleh mereka yang populer seperti selebritas atau tokoh politik. Kendati hanya dengan satu atau lima orang pengikut di media sosial, setiap orang mampu menyampaikan misinya untuk mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik. “Sebab saat ini, siapa pun bisa bersuara. Terlebih di era digital, kita semua memiliki corong untuk bersuara dan menyuarakan gagasan-gagasan. Dari partisipasi sedikit orang, gerakan apa pun lama-kelamaan bisa memicu gelombang besar dengan dampak yang lebih luas,” ujar Cinta.

Rasa empati yang dimilikinya tumbuh natural, karena sejak lama Cinta telah terbiasa menyalurkan jiwa sosialnya ke orang-orang yang membutuhkan. Seperti yayasan Soekarseno Peduli yang ia dirikan bersama sang Ibunda untuk membantu para pelajar kekurangan di lokasi terpencil area kota Bogor. Hingga kini, lebih dari 4.000 pelajar telah terbantukan. Yayasan tersebut juga telah membangun 11 sekolah sekaligus menyediakan seragam dan peralatan sekolah.

Namun nyatanya kini Cinta menolak untuk hanya menyalurkan jiwa sosialnya pada bidang edukasi semata. Perantauan selama 8 tahun di Amerika Serikat jelas telah memberi andil dalam perspektif kritisnya. Cinta lulus S1 dari Columbia University di New York (mengambil jurusan double degree: Psychology dan German Literature) satu tahun lebih cepat dengan gelar kehormatan cum laude. Merasa masih perlu banyak belajar, ia pindah ke Los Angeles untuk merintis hidup mandiri sambil mengambil sekolah akting hingga mengikuti sejumlah prosedur casting. “Di luar negeri, orang tidak peduli apakah Anda sosok yang terkenal di Indonesia. Kita tetap harus mengikut serangkaian proses audisi dan kompetisi dengan ribuan orang.” Sampai akhirnya ia berhasil terlibat dalam 4 film yang mempersilahkannya untuk bertemu dan berinteraksi dengan figur-figur signifikan Hollywood. Pulang ke Indonesia di tahun 2019 silam, ia berujar, “Saya tentu bukan aktris terbaik di Indonesia. Kemampuan saya jauh dari kata sempurna. Namun saya meyakini bahwa saya telah jauh berkembang dan bertumbuh. Dan bukankah demikian arti dari kehidupan? Bergerak dari hari ke hari untuk meningkatkan kemampuan dan menjadikan diri kita lebih baik dari hari-hari kemarin.”

Dan dengan cara apa kita bisa membuat pribadi yang senantiasa lebih baik? Bagi Cinta Laura, upaya terbaik saat ini adalah membantu orang-orang yang membutuhkan keadilan, termasuk kaum perempuan dan anak-anak yang mengalami kekerasan. Selain juga berkontribusi pada anak-anak muda yang tidak mampu bersekolah, sekaligus berkontribusi pada generasi muda dengan mengubah cara berpikir agar senantiasa menata masa depannya menjadi kehidupan yang lebih baik.

cinta laura kiehl cover story elle indonesia february 2021 - photography RAJA SIREGAR - styling ISMELYA MUNTU
photography RAJA SIREGAR for ELLE INDONESIA FEBRUARY 2021 styling ISMELYA MUNTU styling assistant GHINA RIZQI wardrobe LOUIS VUITTON makeup & hair BUBAH ALFIAN

“Sejak masa pandemi, saya memiliki cita-cita untuk bisa melahirkan suatu acara di platform digital untuk mengedukasi generasi Z dan generasi Alpha tentang respek, kesetaraan gender, self-worth, kesehatan mental, dan konten-konten positif lainnya. Generasi muda harus mengetahui cara berpikir proaktif dan mesti memiliki nilai etis agar bisa bisa membangun Indonesia menjadi bangsa yang kuat dan berintegritas. Barangkali visi ini tidak serta-merta menjadi viral ataupun dirasa kurang menghibur. Namun saya selalu percaya, apa pun yang dilakukan dengan konsisten, pada akhirnya seseorang akan mendengar dan menyimak apa yang kita lakukan. Every great thing takes time,” kata Cinta kembali menyinggung pandemi.

Menutup obrolan, ia tersenyum sambil berkata, “Benar apa kata orang bijak, bahwa ketika manusia sejenak merenungi hidupnya dan menyadari apa yang sebetulnya benar-benar penting, maka saat itulah segala sesuatu mulai terlepas dari kekusutannya. Saya sangat bersyukur atas apa pun yang terjadi. Sebab untuk pertama kalinya dalam hidup, kini saya telah meraih ketenangan pikiran dan terbebas dari beban kekhawatiran.”